Sampling adalah salah satu cara untuk merekam sumber suara tertentu. Hasil sampling tersebut dapat dikatakan sebagai oscilator (sample playback) dan dapat di edit kembali.
Proses sampling suara dapat dilakukan melalui keyboard sampler, maupun virtual instrumen (software) khusus sampler (sample tank).
Berikut beberapa caranya
RECORD menyimpan sampling
SLICE memotong bagian sampling
PATCH menempatkan sampling ke not, tuts
Umumnya sampling suara dapat dilakukan melalui mikrofon atau line yang disalurkan ke piranti yang memiliki fitur sampler. Sampling suara juga dapat menggunakan jalur analog maupun digital.
Langkah selanjutnya adalah melakukan proses editing dari sound yang telah disampling yang sudah di konversi dalam bentuk data digital.
Sampling ada 3 macam
SINGLE SAMPLING
Hanya ada satu sampling untuk semua not, oktaf, dan tuts
MULTI SAMPLING
Satu not, oktaf terdiri dari beberapa sampling
LOOP SAMPLING
Sampling yang diulang ulang beberapa putaran.
Namun jika menghendaki hasil sound sampling lebih maximal, sebaiknya menyampling lebih dari satu kali. Caranya menyampling pada nada (oktaf) rendah, nada tengah dan nada tinggi untuk satu buah sound.
Akan tetapi semakin banyak sumber suara yang disampling, tentu membutuhkan kapasitas memory yang lebih banyak, namun dengan cara melakukan multi sample untuk satu buah sound, hasil yang didapat sound yang semirip aslinya.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar